Snail Supermoto, Gaya dan Safety


pilihan model yang ditawarkan
pilihan model yang ditawarkan

Helm adalah perangkat wajib bersepda motor, meski tidak setiap saat pemotor mengenakannya, bahkan sering kali sekedar menghindari razia petugas lalin. Dewasa ini produk helm makin banyak, baik lokal maupun import. Model yang ditawarkan juga semakin bervariatif, tak sekedar tipe open face atau full face tapi aneka rupa pengembangan dari kedua tipe tersebut.
Salah satu model full face, yang saya suka adalah Supermoto, dan Snail menawarkan jawaban bagi keinginan saya. Selain model yang bagus, harga yang ditawarkan termasuk murah dibanding produk sejenis dari merk lain. Lanjutkan membaca Snail Supermoto, Gaya dan Safety

Setahun Ber”AXO” Knee Protector


foto oleh Bennythegreat

Knee Protector atau pelindung lutut ada berbagai merk dan model, perangkat keamanan yang awal pengetahuanku digunakan para pemain skater juga sepatu roda. Kini juga menjadi perangkat keamanan bersepeda motor. Meski baru sebagian kecil dan hanya memakainya pada jarak atau even tertentu, misal touring atau pengenalan safety riding.

image

Gambar di atas adalah knee Protektorku saat masih baru, sudah setahun lebih menemaniku
Lanjutkan membaca Setahun Ber”AXO” Knee Protector

Tank Bag Kadaluwarsa bikin Tangki Baret


Tank Bag atau tas tangki yqng diaplikasi pada sepeda motor batangan memang ditempatkan nempel di tangki motor menggunakan magnet uang ditanam di kupingan tas bagian bawah. (tidak berlaku bagi sepeda motor dengan tangki kondom macam Yamaha Byson)
Pada even Sunday Riding bareng OBI minggu yang lalu (belum sempet nulis even ini) saya juga menggunakan Tank Bag 7Gear pada tangki Jalitheng Bajaj Pulsar DTSi-F, tas yang sudah lama tidak terpakai karena lumayan rusak (jebol pinggir jahitan di beberapa tempat) mungkin karena sering dipakai membawa barang secara over atau juga umur.
Setelah perbaikan mandiri ala kadarnya akhirnya tank bag layak untuk dipakai dan siap menemani perjalanan.

image

Lanjutkan membaca Tank Bag Kadaluwarsa bikin Tangki Baret

Helm Bukan Jaminan


Yah, kecelakaan dalam bersepedamotor bisa menimpa siapa saja, tak pandang umur tak pandang jenis kelamin, yang berhati-hati maupun yang ugal-ugalan, yang terbiasa maupun yang baru belajar. Bahkan pemabalap hebat smacam MotoGP maupun Superbikepun tak lepas dari kecelakaan. Masih ingat Supersic58 alias Marco Simonceli, yang meregang nyawa di sirkuit setelah nabrak beruntun di sirkuit motoGP, padahal full safety gear, tapi nyawa ada yang punya, maka Dia berkehendak maka kembalilah, tanpa bisa diduga dan ditentang.

Image

Seperti obrolan malam tadi bareng kawan-kawan, seorang anak menceritakan kecelakaan yang terjadi di jalur kemayoran, seorang remaja tanggung berboncengan tanpa helm menyalip dan ndhloshor, kepala rider menghantam trotoar dan “KRAK..!!” dikisahkan bahwa Lanjutkan membaca Helm Bukan Jaminan

Ponco Pencabut Nyawa


jas hujan model ponco

Beberapa hari yang lalu, aku membaca twit dari @TMCPoldaMetro yang mengingatkan agar pengendara motor menghindari pemakaian jas hujan model Ponco saat riding menembus hujan, terus terang aku gak paham jas hujan yang dimaksud, meskipun sudah menebak, model kelelawar atau batman itu.

[caption id=”” align=”aligncenter” width=”512″ caption=”jas hujan model ponco, gambar: terbaca.com Lanjutkan membaca Ponco Pencabut Nyawa

Akhirnya Byson Itu Datang Bersama Helm Yang Bagus


Melanjutkan kisah indent Byson temenku di tulisan Ternyata Byson masih indent, Beli Tunai Tidak dilayani.. yang aku publish 13 Desember 2011, selanjutnya aku tulis lagi dengan postingan  TVC Byson Keren, Tapi kok masih Indent yang kupublish pada 15 Februari 2012, jadi dari awal Desember tahun lalu Yamaha Byson temenku itu baru datang pada awal maret ini, padahal janji sales waktu itu 2 minggu barang dianter ke rumah kalo ga salah. Alhamdulillah setelah penantian tanpa kepastian dan penuh gerutuan tentunya 😀 si Kebo Abang nongol, mirip punya Pak Bambang kayaknya neh… maklum STNK belum turun, katanya 3 mingguan, jadi Byson belum di ajak gawe sama temenku, alias aku belum ngelihat si Byson Idaman, tapi justeru aku naksir helmnya. Yang sudah menemani si Owner

Kenapa naksir helmnya ? Karena aku dapet helm dari pembelian Bajaj Pulsar 220 jelek, SNI mlenyot open face karena pembelian secara kontan non kredit. Lanjutkan membaca Akhirnya Byson Itu Datang Bersama Helm Yang Bagus

Racun Helm di Otista Jatinegara


Helm adalah perangkat wajib bagi biker, tanpa helm pengendara motor kurang tepat dibilang biker. Meski kadang enggan mengenakannya saat riding jarak pendek, tapi helm tetaplah perangkat aman bermotor. Dan untuk itu OBI memperingati milad pertamnaya atas sumbangan rekan blogger dan komnetator menyumbangkan helm (12 buah,: 10 open face dan 2 full face) ke pesantren Ulul Ilmi sebagai inventaris pesantren yang bisa dipakai para santri dan ustadnya saat mengendarai motor. Meski bukan helm mahal paling tidak masih layak mengamankan kepala dari benturan dan yang pasti berSNI.

[caption id=”attachment_4070″ align=”aligncenter” width=”468″ caption=”Mobil Ndaho City Azdi jadi alat angkut belasan helm dan 8 karton buku tulis Lanjutkan membaca Racun Helm di Otista Jatinegara

Pagi Buta, Gatot meregang nyawa di Cacing


Beberapa waktu lalu aku dapat kabar yang cukup mengejutkan, seorang mekanik yang cukup diandalkan meski masih baru dan berstatus karyawan kontrak. Dimas Gatot namanya, memang dia berbeda generasi denganku, umur muda, ketrampilan mekanikal oke, sama bosnya jadi andalan, dan disiapkan sebagai penerus senior-seniornya nantinya, mewarisi pengetahuan yang memang harus bisa dikuasai agar ada regenerasi.

ilustrasi ban cacing vs kontainer

Kembali ke kabar yang mengagetkan yaitu Gatot sedang koma di salah satu rumah sakit, karena kecelakaan, kabrnya seorang satpam menemukannya tergeletak tak berdaya di jalan Cakung-Cilincing arah ke Priuk pada pagi buta, motornya lumayan ringsek, ya Gatot mengendarai speda motor matic Honda Beat yang dimodif mengaplikasi ban kecil, biasa disebut ban Cacing. Lanjutkan membaca Pagi Buta, Gatot meregang nyawa di Cacing

Biker Nabrak Kontainer Berhenti


Oks melanjutkan kisah suka duka sopir truk kontainer, sebut saja K, dia adalah Kaka si A dalam kisah sebelumnya. Sebenarnya kisah inipun sudah lampau. Awalnya si K memarkirkan truknya di pinggir jalan untuk makan di warteg, jalanan cukup sepi sehingga K berani parkir di sini, buntut truk berdekatan dengan jalan atau gang yang merupakan pintu keluar suatu perkampungan. Perkampungan di kota tentu, yang padat dan beraneka macam warganya, ada yang alim ada juga yang begajulan, suka nyabu kaya Afriani supir Xenia maut Tugu Tani 😀

Nah inilah awal apes si K, saat sedang asyik menyantap makanan di Warteg, tiba-tiba terdengar suara ..BRUAKG… Lanjutkan membaca Biker Nabrak Kontainer Berhenti

Ngeplak Helm…


Perjalanan tiap hari menggunakan roda dua memang banyak kisah yang takan habis diceritakan, dan seperti biasanya saya suka mendahului pemotor lain yang minim safety gears sekedar memamerkan safety gears yang aku kenakan, siapa tahu si rider merasa terpanggil untuk mengaplikasinya saat berkendara, minimal pakai helmlah, kalo jarak pendek dan jalan santai mungkin masih maklum, lha ini kelihatan kalo jalan melewati jalur rame dan lumayan jauh (barengan soale) kok gak pakai helm.

Oks salah satu cerita, pada saat pulang malem, kebetulan saya pakai Suzuki Skydrive, mengenakan knee protector, jaket koboys, glove P220, sepatu safety tentu. Saat asyik berkendara saya disalip seekor Ninja 250 yang berboncengan, sepertinya pasangan ini. Tanpa helm dan menyerobot bundaran (mestinya memutari, ini malah memotong), pikiranku langsung iseng, Lanjutkan membaca Ngeplak Helm…