Sabetan Geng Motor
Berita yang cukup hangat dan jadi bahan perbincangkan, bahkan seorang kapolsek daerah metropolitan kabarnya terpaksa dipindahkan/mutasi ke daerah terpencil karena dianggap tak mampu tangani kasus geng motor ini. Isu berhembus di social media dari orang tak bertanggung jawabpun sering mampir ke ponselku bahwa di daerah tertentu akan ada kerusuhan oleh geng motor ini dan itu. Profokasi khas indonesia, pengalihan berita sperti menjadi wajib serta pencarian rating pembaca dan pemirsa suatu media.
Memang di beberapa wilayah rawan geng motor, atau lebih layak disebut penjahat bermotor, seperti kejadian yang menimpa seorang kawan lama, saat berjumpa ada bekas luka di punggung telapak tangan, kejadian bertempat di jalan bekasi raya menuju Cakung pada jam lewat tengah malam jelang pagi, awalnya si kawan pengendara Mio ini tidak menyadari kalo dikuntit penjahat bermotor, memang jalanan pagi buta sekitar jam 3 itu lengang, tiba-tiba ia dikejutan dengan motor yang berada disampingnya dan langsung menyuruhnya berhenti, sambil mengayunkan golok, si kawan terjerembab, sambil menghindari sabetan dicabutnya kunci motor dan lari meninggalkan motornya sambil teriak minta tolong ke warga sekitar, darah mengucur dari punggung tangan dan pergelangan dekat pundak, yah dua sabetan golok mengenainya. Untung helmnya mampu menahan sabetan golok, kalo tanpa helm pasti nih kawan kepalanya sobek parah.
Ternyata si penjahat ketakutan dan gagal membawa kabur motor kawan karena tidak sempat memakai kunci T, keburu ada warga yang datang.
Beruntung si kawan masih bisa lari menyelamatkan diri, setelah balik ke tkp dan menitipkan motor ke warga, selanjutnya menuju rumah sakit terdekat untuk berobat.
Berbagai kejahatan Ibukota masih menjadi momok warga yang beraktifitas lewat tengah malam, baik karena kerja sift ataupun para pedagang yang berbelanja pagi buta. Semoga polisi mampu menangani berbagai penjahat ini.
Waspadalah selalu dalam berkendara, selamatkan nyawa lebih utama. Wassalamu’alaikum
Dikirim menggunakan Wordmobi
Ngeplak Helm…
Perjalanan tiap hari menggunakan roda dua memang banyak kisah yang takan habis diceritakan, dan seperti biasanya saya suka mendahului pemotor lain yang minim safety gears sekedar memamerkan safety gears yang aku kenakan, siapa tahu si rider merasa terpanggil untuk mengaplikasinya saat berkendara, minimal pakai helmlah, kalo jarak pendek dan jalan santai mungkin masih maklum, lha ini kelihatan kalo jalan melewati jalur rame dan lumayan jauh (barengan soale) kok gak pakai helm.
Oks salah satu cerita, pada saat pulang malem, kebetulan saya pakai Suzuki Skydrive, mengenakan knee protector, jaket koboys, glove P220, sepatu safety tentu. Saat asyik berkendara saya disalip seekor Ninja 250 yang berboncengan, sepertinya pasangan ini. Tanpa helm dan menyerobot bundaran (mestinya memutari, ini malah memotong), pikiranku langsung iseng, Lanjutkan membaca Ngeplak Helm…
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.