Kopi Bagong Mojokerto


Kopi… Yah masyarakat indonesia memang tak pernah lepas dari jenis minumab berkafein satu ini. Baik buatan tradisional seperti buatan mboku yang biasanya setelah kopi kering lalu disangray dikasih sedikit campuran beras selanjutnya ditumbuk menggunakan lumpang/lesung dan alu. Jadilah kopi tradisional Banyumas kasar tapi “kemlethik”.
Nah apakah anda yang tinggal di Jawa Timur sekitar Malang, Madiun atau Surabaya kenal dengan kopi tradisional cap Bagong? jika kenal mohon tambahkan referensi di kolom komentar, karena saat saya coba cari referensi melalui google search yang muncul hanya twitternya Kang Nadi @alonrider seperti berikut

image
bagong

Ternyata kopi yang setelah kuracik dengan setelan kopi gula 1:1,5 mak nyuss ini jarang yang mengeksplorasi dan mengenalkan ke khalayak lewat media internet.

image
bagong galau

Lanjutkan membaca Kopi Bagong Mojokerto

Sunday Riding Mengejar Subuh


sudah seminggu lebih … Ga papa deh..

image

Mendekati 04.00 dini hari aku keluarkan Jalitheng Pulsar 220 DTSi-F, yah hari itu Minggu 15 Juli ada even Sunday Riding bareng OBI, sebenarnya agak ragu karena malam minggunya gawe sampe larut dan badan agak nggreges. Tapi duo bikertuo dari seputaran Cibubur menyemangati untuk sholat Subuh di Masjid At Ta’awun Puncak Bogor. Maka dengan semangat 45 aku bangun pagi,

Lanjutkan membaca Sunday Riding Mengejar Subuh

Esok Puasa


Assalamu’alikum..
Innalhamdalillah..
Allah memerintahkan agar kita patuh dan tunduk pada-Nya, dan dalam beribadah tidak boleh sertakan apapun yang kedudukannya disamakan dengan Allah SWT.
Kalau Allah kehendaki pasti terjadi, tidak karena kehendak Rosul ataupun zat lain, hanya Allah-lah yang bisa berkehendak dan menjadikannya terjadi. Itulah patokan awal dalam beribadah kepada Allah SWT.
Orang sudah beribadah sholat atau puasa dan ibadah lainnya, tapi kelakuannya seperti orang yang tidak pernah beribadah, maka perlu perhatikan:
1. Syarat beribadah yaitu iman
Tidak karena ikut ikutan tapi krn iman kepada Allah dan punya tujuan
Akal yang kita miliki dan mencapai usia remaja
2. Rukun : niat berpuasa, (harus dinyatakan dimalam hari sebelum berpuasa) menahan diri dari berbagai hal yang membatalkan puasa
3. Adab dalam berpuasa, adab perlu diperhatikan agar puasa kita bernilai bukan sekedar lapar dan haus semata. seperti dalam sholat, barang siapa setelah selesai salam terakhir dalam sholat dan melakukan tindakan atau gerakan tanpa mengucap istighfar 3 x, dilanjutkan Allohumaantasalam, waminkassalam dst.. Maka dia sholat tanpa adab dll

selamat berpuasa, semoga kita diselamatkan dalam ramadan ini dan ramadan ini diselamatkan dari kita, dan dipertemukan dalam ramadan tahun berikutnya. Amin. Taqobbalallohuminawaminkum, mohon maaf lahir batin. Wassalamu’alaikum
(petikan khutbah jumat masjid Baiturrahman, Ancol Taman Impian)

Ban cacing Rekomendasi Tabloid Otomotif


Provokasi oleh media mainstream terhadap pembacanya kadang tidak memperhatikan efek yang mungkin timbul dari berita yang dimuat.
Sebagai wartawan selayaknya untuk lebih jeli dalam memuat berita.
Sudah menjadi mafhum bahwa generasi muda bangsa ini, khususnya para remaja begitu mudah terpengaruh pergaulan. Contoh sederhana pada kelakuan berkendara dan modifikasi kendaraannya. Suka ikut ikutan tren yang sebenarnya sesat dan menyesatkan…
Salah satunya pengaplikasian ban kecil yang akrab disebut ban cacing.. Dari gambar Eyang Ali di tulisan tersebut nampak jelas efek yang mungkin terjadi menimpa si rider.. Ambruk di jalan karena kepleset. Baik akibat jalan licin maupun jalan berkerikil..
Mendingan ban motor di gedein kaya gambar berikut.
image

image
Ban besar dan kekar.. Lebih safety dan gagah. Tidak cungkring kurang gisi..
Wassalamu’alaikum

Video Mapping di PRJ yang Mubadzir


Bagi anda yang nyambangi even Pekan Raya Jakarta (PRJ) di Kemayoran mungkin saat parkir kendaraan (khususnya sepeda motor) akan melihat ada pewarnaan khusus dinding depan Gedung PRJ menggunakan video.. Video yang menampilkan berbagai produk pendukung even PRJ ini terpampang begitu luas di dinding putih kelabu tersebut

image

Ada running teks MILD juga LEAGUE dan sebagainya. Apa sih VIDEO MAPPING.

Lanjutkan membaca Video Mapping di PRJ yang Mubadzir

Waktu Terbatas


Assalamu’alaikum
Seluruh manusia yang ada di dunia ini pasti pernah melakukan kesalahan atau memiliki salah. Maka hendaknya manusia bertaubat kepada Allah swt, seperti Firman Allah pada Q.S Huud:3 “dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya. (jika mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberikan kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai waktu yang ditentukan…..”
juga dalam Al Quran surat At Tahriim ayat 8 yang berisi perintah untuk taubat bagi orang orang yang beriman “….Ya Robb Kami sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu” dan masih banyak lagi ayat yang memerintahkan untuk bertaubat.
Bertaubat wajib disegerakan tidak boleh diakhirkan ataupun ditunda-tunda, karena bisa saja kematian datang saat kita menunda bertaubat maka merugilah manusia yang mati sebelum bertaubat atas segala salah dan dosanya.
Dalam Al Quran surat Al-An’aam ayat 158 Allah menyampaikan tentang waktu manusia di bumi hanyalah menanti kedatangan malaikat pencabut nyawa atau siksa dari-Nya.
Wassalamu’alaikum
petikan kuliah Dhuhur hari ini oleh Ust. H. Sulaiman, masjid Baiturrahman Ancol Taman Impian


Mempriharinkan sekali. Padahal mereka adalah generasi calon penerus bangsa ini. Umur remaja memang cenderung labil dan mudah diprofokasi. Sering kalo malam minggu banyak ABG yang berkendara rombongan tanpa safety gears sama sekali. Ini salah satu potret remaja kita yang harus dibekalu keamanan berkendara sejak dini. Semoga menjadi perhatian dan pelajaran segenap pihak

avatar Edo RusyantoEdo Rusyanto's Traffic

SEBUAH berita di situs http://surabaya.detik.com membuat saya terpana. Dua siswa sekolah menengah pertama (SMP) tewas mengenaskan di jalan raya. Keduanya mengendarai sepeda motor.

Petaka di jalan raya seakan tak pernah henti. Hingga kini, negeri kita sudah kehilangan lebih dari 300 ribu jiwa akibat kecelakaan lalu lintas jalan. Ironisnya, usia muda menjadi kelompok yang paling banyak tertimpa petaka di jalan raya.
Dalam kasus kecelakaan yang menimpa dua siswa SMP tersebut, kalau kita baca beritanya, amat memprihatinkan. Ini kutipan berita tersebut.

Jumat, 08/06/2012 10:07 WIB
Kebut-kebutan, 2 Pelajar SMP Tewas Ditabrak Bus Rombongan Pengantin
Syaiful Kusmandani – detikSurabaya

Jember – Dua pelajar SMPN 2 Kencong tewas ditabrak bus pariwisata rombongan pengantin di jalur selatan Tanggul-Kencong. Pelajar kelas 2 itu kebut-kebutan di jalur yang dianggap sepi. Akibatnya pelajar yang ditabrak dari arah berlawanan itu terseret hingga 5 meter.

Motor korban juga hangus terbakar setelah terpercik api. Para korban tewas yakni Agus Budi Santoso…

Lihat pos aslinya 266 kata lagi

Biker Soak


Biker soax adalah istilah yang diambil dari tulisan Kang Ydibatang di sini. Baca tulisan tersebut jadi inget disalip oknum anggota (aparat) waktu antri isi bensim di pom bensin.

image

Saat antri masuk giliran si Tagor (kenangan lama bareng Honda Tiger) tiba-tiba ada biker bebek Satria RU boncengan tanpa helm masuk pom dan nyerobot di depanku, si rider emang bertampang aparat keamanan. Boncenger seolah tahu kalo aku ngegrundhel, dia lqngsung turun dan bilang padaku kalo si anu (rider yang ngeboncengin dia) adalah anggota (maksudnya adalah anggota abri  dan semacamnya). Weeehh gini tho kelakuan anggota, batinku. Kekesalan tidak sampai di situ, saat si “anggota” membuka jok bebeknya dan membuka tutup tangki bensin, ternyata bensin masih penuh, akhirnya dia urung ngisi bensin.
Koplak tho…

image

Kisah lain saat melaju santai di sepanjang Jalan Pantai Indah Kapuk, tiba-tiba ada rider V-Ixion berboncengan tanpa helm, bahkan si boncenger cuma pakai kaos singlet berselendang sarung, menyalip dan menggeber (mblayar-mblayar) knalpot bobokan di depanku. Aku cuek aja dan tetap riding santai 40kpj. Ehh gak taunya nih bocah soax juga mengendurkan tarikan gasnya dan membiarkan aku menyalip. Tapi berikutnya si soax alay nyalip lagi dan boncenger ngeliatain saya sambil cengengesan. Aku tetep cuex gak terpancing (kalo diladenin belum tentu aku menang 😀 )

image

Hal tersebut berulang sampai kali yang ketiga, karena aku yidak ngeladenin mungkin bosan akhirnya si soax balik kanan meninggalkanku melanjutkan perjalanan pulang. Apa karena saat itu Tigerku memakai warna orange khas Repsol jadi dikira sembalap hehehe jadi panas tuh si alay soax.
Tetap semangat, tetap waspada, jaga emosi saat berkendara. Kenakan safety gears dan patuhi rambu lalin sebagai ikhtiar untuk keselamatan kita dalam berkendara. Wassalam’alaikum

Jangan Seenaknya


Puji syukur dengan serius dan sungguh kita panjatkan ke hadirat Allah SWT. Karena kepastian dari Allah bagi siapa yang serius bersyukur, tapi bagi yang tidak serius bukan hanya akan menimbulkan kufur, tapi juga mendatangkan azab Allah SWT.
Islam adalah agama dengan pemeluk terbesar di dunia, kurang lebih 22,73% menurut data tahun 2010 (2 miliyard lebih), penganut terbesar kedua adalah katolik kurang lebih 17% dari penduduk dunia. Kesadaran manusia akan kebenaran Islam berkembang dari tahun ke tahun. Nah kesadaran kita sebagai muslim seharusnya meningkat.
Allah adalah Tuhan pencipta seluruh alam, Tuhan seluruh umat manusia, maka sudah semestinya manusia dalam segala kegiatan, pekerjaan dan segala sesuatunya harus bersumber kepada tuntunan Allah SWT. Dan tertolaklah semua kegiatan manusia yang tidak menjadikan Islam sebagai rujukan. Sebaik apapun tindakan yang tidak bersumber kepa dinnul Islam akan tertolak, dan di akherat menjadi orang yang rugi, mustahil masuk surga, karena surga (jannah) hanya milik Allah SWT. Maka tunduk patuhlah kepada Allah sesuai tuntunan dinnul Islam yang lurus bersumber pada Rosul Muhammad SAW, dan 3 generasi sahabat.
Dari masa ke masa tantangan Islam makin bertambah, dari luar Islam juga makin berat dari dalam Islam itu sendiri, perpecahan karena perbedaan pemahaman, memahami Islam seharusnya susuai tuntunan Rosul saw, bukan semau sendiri. Wallohua’lam. Wassalamu’alikum
(petikan khutbah Jumat Ust. Syarifin Maloko. Masjid Baiturrahman, Ancol Taman Impian)

Lokal VS Impor


Lokal VS Import
Budaya memang susah dibendung, pengaruhnya begitu mudah menginvilterasi budaya lain, dari gaya hidup, konsumtif, agama, kelompok sampai opini tulisan pun bisa dipengaruhi budaya lain. Jika budaya itu mempengaruhi menuju hal yang positif tentu tidak ada salahnya untuk diadopsi, tapi tak jarang budaya yang masuk cenderung negatif dan bertentangan dengan budaya, hukum adat dan agama yang berlaku di suatu wilayah atau negara.
Mungkin ide yang dibiasakan bisa jadi layaknya budaya lokal, misal gaya berjoged biduan (baca biduanita) dangdut dan semacamnya di panggung hiburan rakyat. Mungkin mereka yang terlibat bisa mengklaim bahwa gaya itu adalah murni ide si biduan dan produser. Tidak merasa bahwa gaya itu muncul karena gaya orang lain, memang beda tapi yakin dari saya kecil tidak ada gaya dan pakaian biduan panggung yang nyleneh seperti sekarang, berarti gaya joged dan pakaian sampai warna rambut itu muncul seiring berkembangnya budaya non lokal yang masuk ke Indonesia, dan belakangan hal tersebut menjadi tren bagi sebagian kalangan biduan panggung. Apakah hal tersebut dibiarkan karena mengatasnamakan HAK ASASI MANUSIA.
Yah HAM sebuah “hukum” yang belakangan selalu dijunjung tinggi dan menjadi tameng, benteng bagi mereka yang ingin berekspresi tanpa batasan kultur budaya, adat, agama bahkan hukum negara. Menembus dan melawan apapun yang menghalangi ekspresi, ide dan opininya itu.
Kasus terakhir yang ramai dipergunjingkan adalah gagalnya Lady Gaga konser/manggung di Indonesia, karena dianggap fulgar dalam berpakaian/bergaya di panggung, juga syair-syair lagunya yang seolah melwan hukum keagamaan dan dianggap pemuja iblis. Saya tidak paham siapa Lady Gaga dan lagunya seperti apa. Tapi jika FPI menolakdan polisi melarang si Gaga ke Indonesia, berarti ada hal yang menyerempet keagamaan khususnya Islam, yaitu kelayakan dalam berlenggok dipanggung dan busana yang bertentangan dan menimbulkan syahwat kelelakian. Meski katanya syair gaga lebih ke arah menyinggung umat kristen dan katolik… Entahlah..
Kembali kepada gaya manggung dan busana Lady Gaga yang di tolak karena dianggap melanggar hukum religi/agama, lantas mengapa ada pembiaran biduan lokal yang bergaya lebih parah dari Gaga ? Apakah karena biduan lokal itu tidak tenar dan hanya manggung dari kampung ke kampung, baru lintas Kabupaten belum negara? Apakah hal tabu yang tidak tenar menjadi lumrah untuk dibiarkan dan dianggap tidak berpengaruh pada syahwat yang akhirnya berujung maksiat?

Stop pemikiran sampai di sini..

pemikiran saya adalah… Jika si gaga dan semacamnya dilegalkan masuk ke Indonesia, maka akan ada kesan negara melegalkan budaya yang sebenarnya sudah diadopsi meski belum terang terangan. Dan kenapa harus impor dari luar negeri kalo di negara ini yang lokal juga seabrek, tinggal pilih biduan model si Gaga. Apakah bangsa ini makin goblosehingga tidak mampu menghargai karya lokal ? Yo mosok untuk sebuah moral seperti itu harus import ? Lha wong di pedalaman kampung Indonesia juga berlimpah, manggung dari hajat kecil ke hajat kecil lainnya, kenapa tidak di angkut aja si biduan panggung kampung itu dan dipamerkan di Senayan…
Saya makin bingung dengan penduduk negeri ini, selalu silau dengan tampang barat, budaya yang ditanamkan VOC masih begitu kental, takut dan segan pada muka asing berkulit putih pucat, pantas saja usaha kelokalan susah berkembang karena selalu mengunggulkan si pebisnis hidung mancung dan bule-bule. Padahal penduduk lokal bayak yang mampu menjadi enterpreneur di berbagai bidang usaha.. Produk luar lebih diminati dan dianggap lebih berkelas. Lantas sampai kapan negri ini mampu menjadi pilot di segala bidang jika untuk moral bejat saja mesti impor ? Untuk perempuan setenga telanjang saja mesti mendatangkan dari belahan benua lain ? Padahal di negri ini moral bejat bertebaran dari pejabat kelas kakap sampai lonthe kelas kolong jembatan. Dan jangankan perempuan setengah telanjang, perempuan tanpa busana berlenggok di berbagai club night yang dipiara oleh oknum bejat.
Jadi moral siapa yang perlu dipertanyakan ? Dan “salah siapa” akhirnya jadi pertanyaan, melegalkan yang lokal atau impor yang berimabas luas ? Terserah pemerintahnya, secerdas apa mengurus dan menjawab protes dan dukungan yang semua bermuara pada “MORAL”… Mau jadi Indonesia Merdeka atau Indonesia PraSejarah yang tak kenal tulisan dan baju dari dedaunan.. Just imho. wassalamu’alaikum