P220 Mengejar P135, Semrinthilll …


Pulsar 135 ls

Pulang gawe malem, lewat Pluit, jalanan begitu padat, hmm… Jakartaku emang ga ada matinya, tiba-tiba … WHUZZZ…. Sesosok Pulsar 135 atau akrab disebut PIES melesat zigzag lincah diantara mobil yang berbaris macet. Penasaran aku coba kejar… lincah sekali nih biker, terlihat spakboard belakang di hilangkan, termasuk yang di kolong, plat nomor belakang ditaruh di swing arm samping shock kiri bawah sejajar body motor, jelas gak bisa dilihat dari belakang, rider memakai celana batik, sendal dan helm open face bawaan dealer yang “SNI” Mlenyot (aku juga dapet soale) 😀

Saat menemui jalan buntu karena Matot alias macet total, aku dapat menyusul nih rider, tapi begitu ada sela sedikit saja (pas dengan body motor) tuh PIes langsung “nyrunthul” tanpa ampun, beberapa kali aku menahan nafas melihat dari jauh caranya berkendara, sungguh berani, cenderung nekad malah, terkadang kendaraan dari lawan arah harus ngalah daripada adau kambing, wuih… hebat bener, begitu nikmat dia berkelak kelok, berkelit layaknya si “Keanu Rives” dalam Matrix saat menghindari peluru…

Selanjutnya aku hanya mampu membuntuti si Pies, sebenarnya saya ingin menunjukan knee protektorku sebagai salah satu piranti bersepeda motor sama dia, malah dia seperti makin panas dan lebih ngebut saat aku dekati, apa daya maksud hati memberi peringatan keselamatan berkendara, malah dikira nantangin, yowes… semoga selamat tuh bocah sampai tujuan… Wassalamu’alaikum

19 respons untuk ‘P220 Mengejar P135, Semrinthilll …

  1. Resiko, Pulsar yg tadinya segmented, semakin meluas kalangan pemakainya. Yg tadinya umumnya dinaiki oleh rider berpengalaman & lebih bijak, jadi makin banyak alay yg menggunakannya utk sruntulan d jalan. Ini mmg sudah lakonnya, yg penting kita berusaha menjaga diri kita sendiri spy jg jd alay d jalan, dan bila mampu, memberikan input positif k sekitar ttg pentingnya berkendara yg aman & sopan d jalan.

    Suka

Tinggalkan komentar