
Lalu keduanya digelincirkan oleh syaitan dari surga itu [*] dan dikeluarkan dari keadaan semula [**] dan Kami berfirman: “Turunlah kamu! sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, dan bagi kamu ada tempat kediaman di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang ditentukan.” (Al Baqarah : 36)
[*] Adam dan Hawa dengan tipu daya syaitan memakan buah pohon yang dilarang itu, yang mengakibatkan keduanya keluar dari surga, dan Allah menyuruh mereka turun ke dunia. Yang dimaksud dengan syaitan di sini ialah Iblis yang disebut dalam ayat 34 surat Al Baqarah di atas.
[**] Maksud keadaan semula ialah keni’matan, kemewahan dan kemuliaan hidup dalam surga.
Melanjutkan tulisan sebelumnya tentang Fenomena Mistis Masyarakat indonesia dimana pada Bagian 2 saya mengatakan kan mencoba menceritakan analogi terhadap godaan atau gangguan iblis laknatulloh’alaih..
Analogi yang saya maksud adalah berkenaan dengan kekuatan seseorang yang diluar logika kita di zaman moderen ini, kemampuan seseorang yang mampu melihat bahkan berkomunikasi dengan mahluk halus, atau orang yang mempercayai kekuatan tertentu yang menguasai suatu wilayah atau benda, nah jika kita menemui atau berteman dengan orang seperti ini janganlah sekonyong-konyong menyalahkan dan mengatakan bahwa dia telah ditipu ojeh iblis.
Karena hal itu bisa jadi bumerang bagi kita sendiri, apalagi orang tersebut memiliki pendirian yang kuat dan bahkan mungkin bisa membuktikan apa yang diyakininya itu. Karena iblis sekali lagi luar biasa licik dan jeli melihat segala peluang untuk menancapkan pemahaman yang mengarah agar manusia lupa akan Kemaha Kuasaan Alloh.
Kita boleh menolak keyakinan tersebut, tapi harus memakai adab sopan santun, karena penolakan yang frontal bisa mengakibatkan kemarahan pribadi orang tersebut juga kemarahan iblis yang menjadi bekingnya. Hal ini bisa di analogikan begini :
Jika seorang suami yang digoda oleh seorang wanita nakal, ada tiga kemungkinan jawaban yang akan terlontar, yaitu
- mungkin dia akan memenuhi ajakan tersebut ini berarti dia kemakan tipuan iblis secara mentah-mentah
- mungkin dia akan menolak dengan halus, dengan mengatakan bahwa dia sudah beristeri dan tidak mau mengkhianati isterinya.
- mungkin dia akan menjawab dengan disertai makian, seperti, …..”dasar wanita sudal, gak tahu malu, tuna susila brengsek”………. dan sebagainya
Dari ketiga jawaban di tas dapat disimpulkan yaitu
- Jawaban 1 mengindikasikan seseorang yang dengan mudah percaya dengan tipu daya iblis, dimana dia akan membenarkan apa yang dia lihat, dengar dan alami sebagai suatu hal yang memang bersumber dari Alloh, dan pada akhirnya akan menjadikan hal tersebut sebagai satu acuan dalam bersikap dan bertingkah laku
- Jawaban 2 mengindikasikan seseorang yang penuh kehati-hatian dalam menyikapi berbagai kejadian aneh atau hal yang dianggap ghoib, dia tidak mudah tertipu oleh segala tipu daya iblis karena senantiasa menyandarkan keputusan pada sumber yang shohih yaitu Alloh SWT
- Jawaban 3 mengindikasikan seseorang yang frontal dan apa adanya, ketidak hati-hatian ini akan menyebabkan kemarahan iblis dimana di atas digambarkan sebagai wanita nakal, jika wanita tersebut mendapat jawaban dan makian yang menyakiti, si wanita akan marah dan dendam, bisa saja wanita tersebut akan menyebarkan fitnah dengan mendatangi isteri si laki-laki dan mengadu bahwa suaminya berselingkuh dengannya. Nah hal ini mungkin juga akan dilakukan oleh iblis dengan mempengaruhi orang disekitar kita yang pasti akan merepotkan kita…
Nah dari analogi ini mungkin sedikit membantu menggambarkan hal yang kadang kita bingung menganalisanya. Mohon maaf, pendapat ini adalah murni pendapat pribadi berdasarkan temuan-temuan dalam pergaulan sehari-hari, jika tidak berkenan atau ada yang kurang pas, silahkan klarifikasi di kolom komentar.

Dan hasunglah siapa yang kamu sanggupi di antara mereka dengan ajakanmu, dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukanmu yang berjalan kaki dan berserikatlah dengan mereka pada harta dan anak-anak dan beri janjilah mereka. Dan tidak ada yang dijanjikan oleh syaitan kepada mereka melainkan tipuan belaka [*]. (Al Isra : 64)
[*] Maksud ayat ini ialah Allah memberi kesempatan kepada iblis untuk menyesatkan manusia dengan segala kemampuan yang ada padanya. Tetapi segala tipu daya syaitan itu tidak akan mampu menghadapi orang-orang yang benar-benar beriman.
Terimakasih
Semoga bermanfaat……. Wassalam……
selamat siang kk 🙂
salam kenal 🙂
btw kita tukeran link yuk.
ditunggu kabar baiknya ya 🙂
SukaSuka
Bagus banget sanngat bermamfaat terimakasih n salam kenal…
SukaSuka
waaaaaaaaaa serial………..mantaf
SukaSuka
tips menghadapi mahkluk halus… bilang “pahit..pahit..pahitttttt ” pasti semua setan takut…. aplagi bilang “pedas..pedassss”
SukaSuka
mudahan hanya bertemu dengan makhluk bernama manusia aja 🙂
SukaSuka
@Kaskus : oks, makasih
@Darma : salam juga
@Pak Tua : “paitttttttttt , pedezzzzzzzzzz”
@Mba Ysa : Amin
SukaSuka
Jadilah anda orang yang ketika gondoruwo menakuti anda malah dia takut anda menakuti dia
Jadilah anda orang yang ketika setan menggoda anda untuk diajak ke neraka malah dia takut pada anda karena anda genti mengajak ke surga
Jadilah anda orang yang ketika syaitan masuk ke alam kita untuk menggoda malah takut karena kita bisa mengejarnya sampek alam mereka
Jailah anda orang yang ketika ada syetan mau merasuki tubuh kita sehingga kesurupan malah justru setan takut karena justru kita yang bisa merasuki jiwa mereka untuk diajak beribadah pada Allah
SukaSuka
pahit…pahit…
SukaSuka
nitip yoh
http://ridertua.wordpress.com/2011/01/31/persaingan-atpm-adu-teknologi-yes-adu-hadiah-no/
SukaSuka
maaf tidak menerima titipan barang
SukaSuka
ngeri ngeri ngeri
SukaSuka
Absen ajah kang
SukaSuka
@Pak Mukhsin : mantep Pak, blajar lg.
@pak Tua : manizzz!..
@dolan : awas dibelakangmu
SukaSuka
subhanallah 🙂 jadi tahu sekarang 🙂
terimaksih infonya
anugrha13 recently posted : http://anugrha13.wordpress.com/2011/01/31/abbreviated-english-internet-slang/
SukaSuka
Janganlah km Mencari Tuhan,tapi carilah setan, setan yg ada di hatimu,kemudian kuasai dia (jgn Lp kuasai dirimu sndiri), maka senantiasa kau akan dekat dgn Tuhanmu.. Cmiiw..
SukaSuka