Ganti Oli ke-2, Hayate

Ganti oli mesin sepeda motor Suzuki Hayate si Jeng Maryate kali ke-2 ini maksudnya dari pertama kepemilikan oleh saya. Saya juga hampir lupa karena Hayate baik-baik saja meski sudah lama tidak ganti oli mesin. Tidak ada gejala yang mencurigakan dari keterlambatan ini.

Ternyata, saya ganti oli pertama pada bulan Juli, artikelnya oli enduro buat hayate, dan dihitung dari jarak tempuh yang terekam odometer sudah mencapai lebih dari 5000 kilometer.

Meski pada artikel penggantian oli pertama tersebut tidak tercatat angka odometer, tapi mengacu pada artikel tes konsumsi pertalite di Hayate, yang mana artikel tentang pertalite dipublish setelah artikel ganti oli, yaitu pada odometer 36642km, dan penggantian kali ini pada angka odometer 41872. Jadi penggantian oli pertama dari kepemilikan sepeda motor Hayate second lansiran 2011 ini menempuh jarak 5230 km. Cukup jauh dan lama, 4 bulan.

Saat saya tap oli lama pagi kemaren, nampak oli masih cukup bagus, baik warna maupun takarannya. Masih kehijauan, karena oli Pertamina Enduro Matic memang hijau saat masih baru. Entah olinya yang bagus, atau Suzuku Hayate memang bandel, seperti halnya Suzuki Skydrive yang hanya ganti oli setahun sekali. Tetap oke sampai sekarang. Padahal Hayate dipakai riding harian menembus kemacetan Jakarta – Bekasi. Kerap diajak kerja keras ngangkut beras 😀 . Jadi pengin nyoba Pertamina Enduro Racing di Pulsar 220, si Jalitheng. Selama ini Pulsarstrada mengonsumsi oli mesin Shell AX7. Perpindahan gigi keras saat mesin panas. Nanti deh, soalnya seiarang masih ada stok AX7.(tri)

——————————–
Posted from Android The Doctor