Harga BBM Ron 92+ Membubung Tinggi, Premium Kembali Antri

Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) seiring kenaikan harga minyak mentah dunia di caturwulan pertama 2015 tidak bisa dihindari. Penyesuaian harga BBM dalam negeri secara realtime mengalami pro dan kontra, sehingga pada kenaikan harga terakhir, BBM Pertamina jenis Premium (ron 88) batal naik harga dan tetap pada harga Rp7.400 per liter. Sedangkan BBM dengan ron 92 atau lebih terus mengalami kenaikan. Harga terakhir (15 Juni 2015) yang saya pantau adalah Rp9.300 per liter untuk Pertamax (ron 92) dan Rp9.750 per liter untuh Shell Super. Harga ini berlaku untuk DKI dan sekitarnya, karena saya sempat beli Pertamax di Banyumas saat mudik kemarin (19 Juni 2015) dengan harga Rp9.400

Dari harga baru tersebut, terpaut Rp2.000 per liter antara Premium dan Pertamax, hal ini mengakibatkan kecenderungan pengguna kendaraan bermotor beralih atau kembali pada BBM ron 88 produk Pertamina yaitu Premium. Hal ini nampak pada mengularnya antrian dispenser premium di SPBU-SPBU plat merah.

Pada bulan ini, tepatnya Juni 2015 ada kecenderungan harga minyak dunia turun, faktor yang mempengaruhi adalah lemahnya nilai tukar dolar Amerika serta produksi minyak yang megalami kenaikan. Mungkinkah BBM dalam negeri akan kembali turun?

Dikutip dari ekbis.sindonews.com Minyak mentah AS untuk pengiriman Juli susut 4 sen menjadi USD60,41/barel pada pukul 23.02 ET atau sekitar 11.02 WIB setelah ditutup naik 53 sen pada sesi sebelumnya. Sementara minyak brent untuk pengiriman Agustus turun 7 sen menjadi USD64,19/barel, setelah ditutup naik 39 sen pada hari kemarin. Produsen minyak AS memproyeksikan kenaikan produksi minyak pada tahun ini, bahkan ketika mereka telah menurunkan aktivitas pengeboran untuk mengatasi kemerosotan harga minyak hampir 45%. Adapun, potensi peningkatan impor ke Amerika Serikat juga bisa menekan harga minyak. (tri)

—————————-

Posted from WordPress for Android Wonder Roti Jahe