Lomba Jumlah Tanpa Nilai


“Berapa gaji anda?”
Mungkin pembaca pernah ditanya seperti itu. Pertanyaan yang kadang sungkan untuk dijawab. Antara malu karena jumlahnya yang kecil atau takut dianggap sombong karena jumlah yang besar. Meski ada juga yang menjawab dengan bangga berapapun jumlahnya. Atau jawaban datar padahal jumlahnya besar, mungkin menjaga gengsi. Alias jumowo yang ditutupi.
Harta dan penghasilan memang identik dengan jumlah. Orang disebut kaya karena jumlah harta yang dimiliki. Sampai beberapa majalah ternama melansir urutan orang-orang terkaya berdasar jumlah harta yang dimilikinya. Bahkan ada orang yang protes karena namanya berada pada urutan yang dianggap salah. Seolah mengumpulkan kekayaan adalah lomba yang harus dimenangkan. Lanjutkan membaca Lomba Jumlah Tanpa Nilai