Yayasan atau lembaga Outsourcing seingatku mulai mewabah saat kepemimpinan Presiden Megawati Sukarno Puteri yang katanya “MEMBELA HAK WONG CILIK” , saat itu aku ikut merasakan didepak dari induk korporasi ke induk semang outsource ini. Berbagai upaya melawan “KEDZALIMAN” diupayakan, mengadu ke Serikat Pekerja, bergerilya ke Gatot Subroto sampai mendirikan Serikat Pekerja Independent di luar Serikat Pekerja perusahaan, karena Outsource ga punya SP yang mengakomodasi keluhan buruh, kalo gak salah sekelompok temanku masih eksis sampai sekarang memerangi perbudakan modern ini. Bergerilya dari satu korporasi ke korporasi lainnya, memperjuangkan hak buruh yang tergadaikan. Mudah-mudahan beliau dan kawan-kawan istiqomah, dan tidak menjual hak buruh demi kepentingan pribadi. AMIN
Tulisan ini terinspirasi atas ketidak seimbangan pendapatan buruh satu lembaga outsource dengan lembaga outsource yang lain yang ada di lingkunganku, jadi ada beberapa lembaga outsource dalam satu korporasi, Lanjutkan membaca Outsourcing, Jual Beli Buruh ?