Saya tergagap bangun. Jam berapa ini, batinku. Cek di layar ponsel, menunjuk 08:40. Wah kacaw ini.

Yah tadi pagi saya tertidur selepas Subuh, menemani si bontot yang kelar berantem rebutan bantal guling sama kakaknya sang putera mahkota, anak saya yang cowok. Dia juga habis ngambek karena enggan shalat Subuh. Diajak ke masjid malah ‘njitel’ meluk guling. Lanjutkan membaca 85 KM dalam 2 Jam Bareng Hayate
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.