Repot Komentar Saat Blogwalking


Kang Sapto dan Azizyhore di rumah Heru Masped

Hai sobat blogger.

“Emang ada ya blogger yang baca blog ini Kang?”

Barangkali saja masih ada yang berkenan blogwalking. Blogwalking yaitu saling kunjung sesama blogger ke blog yang lain. Meski kadang sekedar Like artikel tanpa membacanya. Tapi lebih baik lagi kalo meninggalkan komentar.

Dulu bahkan seorang blogger kerap menulis membahas blogger lain, sekedar candaan dan keakraban semata, tanpa sentimen pribadi. Jadi ingat riertua bangka yang dulu kerap bertutur sapa lewat artikel ora nggenah  Apa kabar mbah?

Beberapa hari ini saya coba blogwalking, mumpung lagi WFH, waktu luang lebih banyak. Biasanya saya blogwalking sesama pengguna wordpress, login sekali, tinggal komen di semua blog wordpress.

Karena lama tidak blogwalking, saya tidak paham ternyata di beberapa blog saya hanya bisa like post, saat submit komentar saya harus mengisi ulang nam dan email. Ternyata karena blog tersebut sudah tidak murni wordpress lagi. hal ini saya alami kemarin saat blog walking ke blog Mercon dan blognya motoran malam sambil tutup mata.

Ya, engine tetap wordpress tapi domain sudah pindah ke google atau payungnya google, saya juga kurang paham. Hal tersebut dilakukan beberapa blogger agar bisa pasang iklan dan google adsense. Maklum, wordpress melarang iklan di blog kecuali upgrade ke premium dan sangat mahal. Untuk Domain saja 18 US dolar setahun, doamin lain seperti rumahweb, 18 dolar bisa untuk beberap tahun sewa.

Oh iya, apa kabar earning wordpress advertising? Entahlah, yang pasti makin nyungsep dan tidak menarik untuk motivasi menulis. Tapi kalo sudah menulis, rasanya sayang sehari tidak posting blog, sekedar buat bacaan di hari tua kelak.(tri)

13 respons untuk ‘Repot Komentar Saat Blogwalking

Tinggalkan Balasan ke Triyanto Banyumasan Batalkan balasan