Buitenzorg-Bandoeng . . . Napak Tilas De Groote Postweg Jalur Daendels


Setelah baca Tempo edisi Soedirman hadiah dari Kang Nadi Alonerider, jadi ingin menambah wawasan tentang sejarah bangsa ini yang mulai terlupakan (sama saya). kebetulan dipertemukan denganTulisan Mas haji Taufik yang menurutku gabungan tulisan touring dan penjabaran sejaran jalur pos karya besar Daendels.
Pelajaran PSPB yang sudah saya lupa, apalagi jalur puncak beberapa kali saya lewati dan baru paham kalo itu adalah bagian dari jalur pos Daendels Anyer-Panarukan. Dengan sejarah membangkitkan semangat nasionalisme. Tulisan yang penuh inspirasi, semoga suatu saat saya bisa napak tilas, sukur-sukur sampai Panarukan. Amin

OLD-TMCBLOG

gedung_satePada artikel sebelumnya, Jalur napak tilas hanya berlangsung di kota Buitenzorg (Bogor) sudah pasti membuat saya pribadi merasa belum puas, Saya Harus menapaki jalur-jalur lain dari Jalan yang membentang 1.100 km antara Anyer sampai Panarukan ini. Oleh sebab itu target utama selanjutnya adalah Jalur Bogor-Bandung Via Puncak-Cianjur-Padalarang. Kali ini saya menggunakan Si Ijo Ninja 250R ditemani seorang rekan saya biker-blogger Mas Nono ElsaBarto dengan Si Simply Black Jupiter MX barunya. Rencana ini sudah saya rencanakan jauh hari, awalnya saya pun mengajak bro Helmi YVC-F yang akhirnya mundur karena tugas Negara. Dalam Ride report kali ini rekan semua akan mendapati alur cerita yang maju dan mundur karena saya berusaha untuk flash back tentang sejarah rute yang saya lalui ini. . . . Ok kita mulai saja.

Lihat pos aslinya 1.813 kata lagi

12 respons untuk ‘Buitenzorg-Bandoeng . . . Napak Tilas De Groote Postweg Jalur Daendels

  1. SUBHANALLAH, SIIPP . . . tapi sayang saya belum sempat melanjutkannya dari bandung sumedang via cadas pangeran terus ke kadipaten dan cirebon . . .lain kali mungkin ya

    Suka

Tinggalkan Balasan ke Triyanto Banyumasan Batalkan balasan